Setiap hari menjelang waktu salat fardu,
kita sering mendengar waktu suara azan. Suara azan tersebut mengalun dari
mesjid-mesjid, mushalla, atau surau. Dirumah kita pun suara azan sering
terdengar lewat radio atau televisi.
Selain azan kita dengar pula iqamah yang
dikumandangkan ketia salat akan dimulai. Apa sebetulnya azan dan iqamah itu?
Apa tujuan azan dan iqamah?
Azan ialah kata-kata tertentu yang
merupakan seruan untuk memberitahukan datangnya waktu salat fardu berjamaah.
Kaum muslimin dan muslimat dimanapun berada yang sedang bekerja supaya segera
menyelesaikan pekerjaannya dan bersiap-siap untuk melaksanakan salat. Orang
yang mengumandangkan azan itu disebut muazin.
Allahu akbar allahu akbar 2x
Asyhadu alla ilaha illallah 2x
Asyhadu anna Muhammadar rasulullah 2x
Hayya ‘alas salah 2x
Hayya ‘alal falah 2x
Allahu akbar, allahu akbar
Lailaha illallah
Lafal-lafal azan tersebut biasa
dikumandangkan pada empat salat fardu, yaitu zuhur, asar, magrib, dan isya.
Pada salat subuh ada sedikit perbedaan yaitu setelah lafal hayya ‘alal falah
ada tambahan bacaan assalatu khairum minannaum.
Orang yang mendengarkan lafal-lafal azan
disunatkan menjawabnya. Sebagaimana hadis Nabi dari Abu Said Al Khudri RA
mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Apabila kamu mendengar azan maka baca
pulalah bacaan yang dibaca muazin itu.”
Jawablah azan tersebut dengan lafal
azannya kecuali pada bacaan hayya ‘alas salah dan hayya ‘alal falah maka yang
mendengar sunat membaca la hawla wa la quwwata illa billah.
Setelah selesai azan, baik yang azan
maupun yang mendengarkannya disunatkan membaca doa berikut ini.
Allahumma rabba hazihid da’watit tammah.
wassalatil qaimah. Ati Muhammadanil wasilata walfadilah. Wab’ashu maqamam
mahmudanillazi wa ‘ad tah. Innaka latukhliful mi’ad.
Iqamah adalah pemberitahuan kepada
jamaah agar siap berdiri untuk melakukan salat. Iqamah diucapkan tidak sekeras
suara azan, melainkan sekedar dapat terdengar oleh jamaah yang hadir.
Lafal iqamah adalah sebagai berikut.
Allahu akbar allahu akbar
Asyhadu alla ilaha illallah
Asyhadu anna Muhammadar rasulullah
Hayya ‘alas salah
Hayya ‘alal falah
Qadqamatis salah 2x
Allahu akbar, allahu akbar
Lailaha illallah
Agar azan dan iqamah yang dibacakan sah,
harus memenuhi beberapa persyaratan. Syarat-syarat azan dan iqamah adalah
sebagai berikut.
- Orang yang menyerukan azan dan iqamah hendaknya orang yang sudah mumayiz (berakal)
- Hendaknya dilakukan sesudah masuk waktu salat
- Orang yang mengumandangkan azan dan iqamah adalah muslim (orang islam)
- Kalimat azan dan iqamah sebaiknya diucapkan berturut-turut tidak boleh diselang dengan berhenti terlalu lama
- tertib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar